Ditulis Oleh: Wahid Suharmawan
1)
Teori Koresponden menerangkan
bahwa kebenaran atau sesuatu kedaan benar itu terbukti benar bila ada
kesesuaian antara arti yang dimaksud suatu pernyataan atau pendapat dengan
objek yang dituju/ dimaksud oleh pernyataan atau pendapat tersebut. Dengan kata
lain, kebenaran atau keadaan benar itu berupa kesesuaian [correspondence]
antara arti yang dimaksud oleh suatu pernyataan dengan apa yang sungguh-sungguh
terjadi merupakan kenyataan atau faktanya. Kebenaran adalah kesesuaian
pernyataan dengan fakta, yang berselaran dengan realitas yang serasi dengan
sitasi aktual. Dengan demikian ada lima unsur yang perlu yaitu :
- Pernyataan (statement)
- Persesuaian (agreemant)
- Situasi (situation)
- Kenyataan (realitas)
- Putusan (judgements)